Kadanta.Media Tana Toraja – Setiap tahun pada tanggal 10 Nopember, bangsa Indonesia memperingati Hari Pahlawan untuk mengenang peristiwa pertempuran di Kota Surabaya pada 73 tahun silam yang merupakan perang fisik pertama setelah bangsa Indonesia menyatakan kemerdekaannya.
Prosesi peringatan Hari Pahlawan khususnya upacara pengibaran bendera merah putih serta mengheningkan cipta selama 60 detik secara serentak telah dilaksanakan pula Rumah Tahanan Negara (Rutan) Kelas IIB Makale Kemenkumham Sulsel yang jatuh tepat pada hari Kamis, (10/11/2022).
Upacara yang digelar di lapangan Rutan Makale tepat pada pukul 08.00 WITA ini diikuti oleh seluruh pegawai, pejabat struktural, CPNS, serta warga binaan pemasyarakatan (WBP) dengan Kepala Rutan Makale, Luther Toding Patandung, bertindak sebagai Inspektur upacara yang membacakan amanat Menteri Sosial RI, Tri Risma Harini.
Dalam amanatnya, Luther mengajak seluruh jajaran pegawai maupun warga binaan untuk selalu menjadikan jasa para pahlawan sebagai teladan dan inspirasi.
“Mari kita hidupkan kembali dalam benak kita perjuangan para Pahlawan Bangsa. Dari para pejuang yang gugur dalam palagan pertempuran mempertahankan Kemerdekaan, penting kita resapi semangat dan keikhlasannya,” ajak Luther.
Jangan jadikan peringatan Hari Pahlawan sebagai acara seremonial belaka. Jadikan hari bersejarah ini sebagai momentum bagi kita untuk melakukan introspeksi diri. Berkaca terhadap diri sendiri tentang seberapa jauh kita mewarisi nilai-nilai kepahlawanan yang sesungguhnya, melanjutkan perjuangan, mengisi kemerdekaan demi mencapai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) yang sejahtera.(*)KaM.