Kadanta.Media Tana Toraja – Masih dalam rangka menyemarakkan Hari Bhakti Pemasyarakatan ke-59, Rabu (29/03/2023), jajaran Rutan Kelas IIB Makale Kanwil Kemenkumham Sulsel beramai ramai membeli produk yang dihasilkan atau dibuat oleh Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Kegiatan ini merupakan program “One Day One Prison’s Product” dimana petugas diharuskan membeli produk hasil karya dari Narapidana. Ini bukan tanpa alasan, hal ini bertujuan untuk mendorong produktivitas WBP melalui pembelian yang dilakukan oleh petugas ini.
Di Rutan Makale sendiri, ada beberapa macam hasil karya WBP yang dijual diantaranya miniatur tongkonan, jam dinding, tempat tissue, bingkai foto, lampu tidur, tikar anyaman, dan tas dengan bahan dasar tali kur.
Tidak hanya itu, kegiatan ini juga memiliki maksud untuk mempromosikan produk produk ataupun hasil karya dari warga binaan. Sehingga nantinya tidak hanya petugas saja yang dapat merasakan produknya akan tetapi juga masyarakat luar bahkan juga bisa diproduksi dalam jumlah besar untuk dipasarkan.
Melalui kegiatan ini pula, Karutan Makale, Luther Toding Patandung berharap bahwa kegiatan kerja atau pembinaan kemandirian pada Rutan Makale agar dapat terus ditingkatkan.
“Saya berharap melalui kegiatan seperti One Day One Prison Product ini, kegiatan Kemandirian atau kegiatan kerja pada Rutan ini dapat terus ditingkatkan. Sebab melalui kegiatan ini, barang-barang hasil karya kerajinan para WBP kita dapat terpromosikan ke masyarakat luas, hal itu juga menambah semangat bagi para warga binaan untuk terus berkreasi,” ucap Karutan Makale, Luther Toding Patandung di sela-sela kegiatan tersebut.
Selain itu, Luther berharap kegiatan ini dapat meningkatkan pendapatan bagi Warga Binaan dan perolehan Penerimaan Negara Bukan Pajak yang berasal dari penjualan produk.(*)KaM.